Hai-hai gais, apa kabar nih? Balik lagi bareng gw dan pada artikel dan kesempatan kali ini, mari gue berbagi sedikit pendapat dan opini tentang sebuah genre yang ada di anime ataupun manga buatan Jepang. Ya sesuai judul, genre yang akan gw bahas di topik kali ini adalah genre harem .
Buat kamu yang belum tau, harem adalah sebuah genre yang ada di manga dan anime Jepang, dimana karakter utama laki-laki disukai oleh beberapa karakter perempuan. Ini bisa disebut sebagai cinta segitiga atau lebih, yang biasanya terjadi karena karakter utama laki-laki, memiliki daya tarik tertentu yang membuat banyak karakter perempuan menyukainya. Genre harem sendiri biasanya ditemani dengan genre lainnya, seperti Slice of Life, Romance Comedy, School dan lainnya. Contoh anime dengan genre harem seperti:
- Nisekoi
- Bokutachi wa Benkyou ga Dekinai
- Toradora
- Sakurasou no Pet na Kanojo
- Go-toubun no Hanayome
Buat kamu-kamu yang sedikit ter-trigger dengan kata kata cinta segitiga atau lebih, genre harem yang anime dan manga gunakan agak berbeda dengan yang riil biasanya terjadi di sekitar kita. Cinta segitiga pasti ga enak kan? Nah di anime-manga dengan genre harem ini, kita dibuat untuk fokus pada bagaimana perempuan-perempuan itu bisa tertarik dan menyukai karakter utama. Kita diperlihatkan bagaimana perjalanan mereka, yang mana kadang dibumbui dengan adegan ‘tidak percaya bahwa karakter perempuan menyukai protagonist utama’, ‘cowo karakter protagonis yang tidak pernah peka’ , dan masih banyak lagi. Genre harem adalah salah satu genre yang disukai banyak orang.
Sekilas sedikit tentang genre harem , biasanya genre ini berkisah pada seorang anak laki-laki polos nan tidak peka yang memiliki beberapa teman perempuan yang menyukainya. Buat kamu kamu yang udah sering nonton anime atau baca manga pasti udah paham betul gimana serunya anime dengan genre harem ini, karena biasanya genre ini ditemani oleh genre romance comedy maka banyak hal-hal lucu dan menggemaskan yang ada di genre ini. Sudah pernah nonton Nisekoi ? Harusnya kalo kamu suka nonton anime, kamu pasti sudah menonton anime ini. Disini kita ditunjukkan bagaimana keseruan, ke-uwu-an dan kegregetannya kisah sekolah anak anak SMA.
Tapi, dibalik semua keuwuan , keseruan, kegregetan, dan menggemaskan anime dengan genre harem ini, sebenarnya kalian sudah tertipu. Percayalah, anime-anime dengan genre harem , biasanya memiliki 80% kemungkinan sad ending . Haha ga percaya kan kalian? Oke akan gw berikan sedikit rumus pasti tentang anime harem .
Harem = tidak semua karakter perempuan akan menang
Ya inilah yang menjadikan genre harem genre yang sebenarnya memiliki kemungkinan besar akan sad ending nantinya. Kalo kamu nonton anime, kamu ga akan merasakan hal ini, karena biasanya anime anime harem engga sampe tamat menceritakan ceritanya. Lain hal kalo soal manga, biasanya banyak anime yang berasal dari manga, dan manganya kadang sudah tamat. Nisekoi contohnya. Di anime masih adem ayem aja kok ceritanya, setelah ke manga, aduhai bos. Sakit hati ini baca bos wkwk.
Sesuai rumus yang gw berikan tadi, bahwa tidak semua karakter akan menang, kecuali kalo memang mau diembat semua ya mantap juga sih, tapi itu jarang terjadi. Nah ini artinya, mungkin karakter perempuan favoritmu bisa saja tidak terpilih. Dan itu sakit bro, sumpah sakit. Dan kalaupun karakter perempuan favoritmu itu menang, kalo kamu liat lagi karakter perempuan lain dan sebagaimana kerja kerasnya mereka untuk mendapatkan hati protagonist utama itu agak, gimana ya bilang, miris banget.
Genre harem akan membuatmu sedikit ngeh tentang kadang,
Kita memang harus gagal, sekeras apapun usahanya. Memang usaha tidak akan mengkhianati hasil, tapi hasil kadang tidak sesuai dengan harapan kan?
Ini juga yang membuat gue untuk bisa menarik kesimpulan bahwa,harem jauh lebih menyakitkan dibanding dengan genre NTR. Ngeri juga ya wkwk. Tapi selain itu, genre harem adalah genre yang bagus dan menarik banget untuk ditonton. Kamu yang cuma nonton anime dan ga baca manga, silahkan tonton anime dengan genre ini, seru kok. Tapi kalo kamu yang niat baca manganya sampe ending, ya siap siapin hati ye wkwk harus kuad menahan amarah dan gejolak emosi hahaha.
Dan satu hal lagi yang perlu kamu ketahui, genre lain yang mendukung genre harem itu juga ngeri-ngeri sedap loh, kok gitu? Oke gue jelasin dikit.
Genre slice of life, genre ini biasanya awalnya doang bahagia bahagia anjir. Endingnya malah jadi lumayan sedih. Genre school, ini nih, salah satu genre paling anjay wkwk. Selain membuat kita iri tentang bagaimana kehidupan sekolah protagonist yang terkesan menyenangkan karena dikelilingi gadis cantik, genre ini juga memiliki ending yang bisa dibilang pasti untuk beberapa kesempatan. Apa itu? Ya kalo bicara soal sekolah, tentu kita ga bisa jauh-jauh dari yang namanya kelulusan. Yap, ending anime school biasanya kelulusan. Dibayangin aja udah berasa sedih anjir wkkwk, siapa juga yang ga sedih sama perpisahan kan ya? Matahari aja kalo udah senja warnanya jadi makin gelap, murung gitu kan? Hahaha.
Sekarang bayangin semua genre itu jadi satu anime, wwkwk. Harem, School, Slice of life. Paket komplit. Bayangin pas nonton anime yang episodenya 12, episode 1-10 pasti bahagia banget, tingkatke uwu andan gemesnya maksimal. Terus pas episode 11 dan 12, mereka kelulusan, perpisahan. Dan disinilah adegan angker itu terjadi. Protagonis utama akan memilih hanya satu karakter perempuan yang dia suka. Bisa lu bayangin ga sih wkwk. Udah berusaha maksimal, mau perpisahan, eh kalah war wkwkwk. Ambyar deh.
Oke sekian artikel kali ini, bacotan santuy dan sedikit curhat yang mungkin ga semua orang suka. Sekali lagi, genreharemadalah genre yang bagus banget, banyak anime bagus dengan genre ini. Kamu harus coba tonton salah satunya.
Buat kamu yang udah pernah baca manga genre harem sampe end, gimana? Bahagia ga?Wkwk